PIPELINING
DAN RISC
1. Pipelining
Pipelining adalah
teknik pemecahan satu pekerjaan / tugas menjadi beberapa subtugas, dan
mengeksekusi sub-tugas tersebut secara bersamaan / parallel dalam unit-unit
multi hardware atau segmen-segmen.
-
Tujuan yang ingin dicapai dalam
pipeline adalah untuk meningkatkan throughput.
-
Waktu yang digunakan untuk eksekusi
setiap tugas sama dengan waktu yang digunakan untuk satu eksekusi non pipeline.
-
Tetapi karena eksekusi tugas yang
berurutan dilakukan secara bersamaan, maka jumlah tugas yang dapat dieksekusi
dalam suatu waktu yang disediakan lebih tinggi.
-
Hardware pipeline menyediakan
throughput yang lebih baik dibandingkan dengan hardware non-pipeline.
2. Prosedur Vektor Pipelining
- Mengambil
instruksi dan membufferkannya.
- Ketika
tahapan kedua bebas tahapan pertama mengirimkan instruksi yang dibufferkan
tersebut.
- Pada
saat tahapan kedua sedang mengeksekusi instruksi, tahapan pertama memanfaatkan
siklus memori yang tidak dipakai untuk mengambil dan membufferkan instruksi
berikutnya.
- Tiga
kesulitan yang sering dihadapi ketika menggunakan teknik pipeline:
1. Terjadinya penggunaan resource
yang bersamaan.
2. Ketergantungan terhadap data.
3. Pengaturan jump ke suatu
lokasi memori.
3. Reduce Instruction Set Computer (RISC)
RISC singkatan dari
Reduced Instruction Set Computer.
PROSESOR PARALEL
1. Jaringan Interkoneksi
Ada 5 komponen:
1. CPU
2. Memori
3. Interface
4. Penghubung
5. Switch Output
2. Mesin SIMD
- Instruksi mesin
tunggal
- Terdapat sejumlah elemen proses
- Yang termasuk SIMD adalah Array
Processor dan Vector Processor.
- Sifat komputer SIMD adalah:
1. Mendistribusikan pemrosesan ke sejumlah hardware.
2. Beroperasi secara bersama-sama pada beberapa elemen data yang
berbeda.
3. Menjalankan komputasi yang sama pada semua elemen data.
3. Mesin MIMD
- Terdiri dari
sejumlah set processor
- Terdiri dari sejumlah set data
yang berbeda
- Sifat komputer MIMD:
1. Mendistribusikan pemrosesan ke sejumlah prosesor independen.
2. Membagikan sumber termasuk memori utama ke prosesor independen.
3. Setiap prosesor menjalankan programnya sendiri.
4. Setiap prosesor berfungsi secara independen dan bersama-sama.
- Yang termasuk MIMD
1. Multikomputer (Loosely Coupled)
2. Multiprosesor (Tightly Coupled)
4. Arsitektur Pengganti
Dalam bidang teknik komputer,
arsitektur pengganti merupakan konsep perencanaan atau struktur pengoperasian
dasar dalam komputer atau bisa dikatakan rencana cetak biru dan deskripsi
fungsional kebutuhan dari perangkat keras yang didesain.
SUMBER: